Berikut Macam - Macam Laporan Keuangan Kecuali
Berikut Macam - Macam Laporan Keuangan Kecuali. Sumber Gambar: Google.com

Berikut Macam Macam Laporan Keuangan Kecuali

Untuk pertanyaan berikut macam macam laporan keuangan kecuali jawabannya adalah:

  1. Laporan laba rugi
  2. Neraca saldo
  3. Laporan perubahan modal
  4. Neraca
  5. Laporan arus kasspace

Jawabannya adalah: Neraca Saldo. Penjelasannya adalah sebagai berikut.

Berikut Macam Macam Laporan Keuangan Kecuali

Menurut Pedoman Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), laporan keuangan terdiri dari:

Ada banyak perusahaan di bursa saham yang menawarkan saham kepada investor untuk menginvestasikan uangnya di perusahaan mereka. Jika Anda seorang investor dan memiliki uang untuk melakukan investasikan, bagaimana Anda memilih perusahaan mana yang benar-benar bagus dan terpercaya sebagai investasi masa depan? Anda tentu tidak bisa begitu saja mempercayai kata-kata manajemen perusahaan (yang pasti akan mempromosikan perusahaan dan hanya menampilkan data-data bagus tentang perusahaan tersebut).

Pentingnya Jawaban Berikut Macam Macam Laporan Keuangan Kecuali

Juga, Anda tidak dapat mempercayai kata-kata banyak orang tanpa dukungan data, kami tidak tahu alasan tersembunyi di balik orang-orang ini. Anda perlu meyakinkan diri sendiri tentang langkah-langkah investasi yang akan Anda ambil. Lalu dari mana Anda bisa mendapatkan data yang bisa menunjukkan kondisi perusahaan di dalam dan di luar?

Di sinilah laporan keuangan berperan dalam bisnis. Berkat data keuangan dalam laporan keuangan, siapa pun yang berkepentingan dapat mengetahui situasi keuangan secara umum.

Berdasarkan laporan keuangan tersebut, manajemen internal dapat merumuskan strategi bisnis dan membuat keputusan penting, auditor internal dan eksternal dapat melakukan audit, investor dapat mengevaluasi apakah mereka ingin berinvestasi di perusahaan yang bersangkutan.

Berdasar PSAK, Berikut Macam Macam Laporan Keuangan Kecuali

Secara umum, kami membedakan empat jenis akun tahunan yang penting untuk Anda ketahui dalam sebuah perusahaan dan penjelasannya.

  1. Laporan laba rugi

Laporan laba rugi adalah bagian dari laporan keuangan perusahaan yang disusun selama suatu periode akuntansi yang menggambarkan unsur-unsur pendapatan dan beban perusahaan untuk menghasilkan laba (atau rugi) bersih.

Jadi, laporan laba rugi menunjukkan laba/rugi perusahaan selama periode tertentu. Fitur Pelaporan Laba Rugi dapat Anda gunakan sebagai alat analisis untuk menentukan strategi yang paling tepat untuk periode berikutnya.

Dalam laporan laba rugi kami menemukan elemen-elemen berikut:

Pendapatan adalah arus kas masuk atau peningkatan lain dalam aset perusahaan. Pendapatan juga merupakan penyelesaian kewajiban dalam periode tertentu yang perolehannya berasal dari penyediaan atau produksi barang dan penyelesaian jasa.

Beban adalah arus keluar atau penggunaan aset atau timbulnya kewajiban selama periode waktu tertentu sebagai akibat dari penyediaan atau produksi barang dan penyelesaian jasa.

Laba (profit) adalah penambahan modal (ekuitas) sebagai akibat dari transaksi bisnis yang timbul dari pendapatan atau investasi perusahaan yang bersangkutan.

Rugi adalah penurunan ekuitas (modal) dari transaksi bisnis yang berasal dari pengeluaran atau pendistribusian kepada pemilik bisnis.

  1. Laporan perubahan modal

Laporan perubahan ekuitas atau ekuitas adalah salah satu laporan keuangan perusahaan yang menunjukkan perubahan kenaikan atau penurunan ekuitas atau ekuitas selama periode waktu tertentu.

Ringkasan perubahan pokok, laporan yang menunjukkan perubahan pokok dari jumlah pada awal periode menjadi jumlah pokok pada akhir periode.

Unsur-unsur Modal Pernyataan Pergerakan adalah:

Modal awal. Ini adalah jumlah total yang menjadi investasi dalam pengembangan atau kemajuan bisnis dari awal bisnis hingga waktu tertentu ketika tidak ada modal yang ditambahkan.

Laba rugi adalah selisih antara pemasukan dan pengeluaran

Prive adalah peningkatan modal untuk kebutuhan pribadi pemilik bisnis

Penambahan modal adalah selisih yang kita peroleh antara laba bersih dan prive.

  1. Laporan Neraca

Menurut Jumingan (2013; 13), laporan keuangan adalah laporan sistematis tentang aset, kewajiban, dan ekuitas perusahaan pada tanggal tertentu.

Laporan keuangan adalah laporan yang menggambarkan posisi keuangan perusahaan pada waktu atau waktu tertentu, atau untuk tanggal tertentu, seperti hari terakhir tahun tertentu atau 31 Desember tahun tertentu. Laporan keuangan menggambarkan posisi aset, kewajiban dan modal.

Neraca, laporan yang menunjukkan keadaan keuangan pada tanggal tertentu. Aset perusahaan dapat diturunkan dari neraca ini.

Secara umum, neraca memiliki tiga elemen utama, yaitu:

  • Aset

Aset adalah semua hak yang dapat digunakan dalam usaha perusahaan. Misalnya, real estat atau bangunan, atau investasi dalam bentuk lain yang cukup likuid untuk digunakan dalam operasi bisnis.

  • Liabilitas

Kewajiban adalah utang yang harus perusahaan bayar kembali atau jasa yang akan perusahaan berikan kepada pihak lain di masa depan. Jadi bisa dikatakan bahwa kewajiban adalah kebalikan dari aset. Dimana aset adalah aset yang kita miliki sedangkan kewajiban adalah beban.

  • Ekuitas

Ekuitas atau modal adalah hak pemilik atas ekuitas perusahaan, yaitu ekuitas (total aset setelah kewajiban). Kita bisa menghitung ketiga hal ini dengan persamaan:

Aset = Kewajiban + Ekuitas

  1. Laporan Arus Kas

Jadi, laporan arus kas adalah laporan yang memuat pengaruh likuiditas dari aktivitas operasi, aktivitas transaksi investasi dan aktivitas transaksi pembiayaan/pembiayaan, serta kenaikan atau penurunan bersih likuiditas perusahaan selama suatu periode.

Laporan arus kas, yang memberikan informasi yang relevan tentang penerimaan dan pengeluaran perusahaan selama suatu periode. Pendapatan dan pengeluaran yang berupa hasil dari investasi, pembiayaan dan kegiatan komersial.

Beberapa elemen dalam laporan arus kas adalah:

  • Arus kas dari aktivitas operasi

Artinya, arus kas pendapatan dan pengeluaran yang timbul dari kegiatan komersial yang perusahaan lakukan. Misalnya: penerimaan uang hasil penjualan, pembayaran utang, penerimaan deviden, pembayaran pajak dan pembayaran bunga.

  • Arus kas dari aktivitas investasi

Artinya, pendapatan dan beban yang timbul dari arus kas yang timbul dari aktivitas investasi. Seperti membeli barang seperti mesin dan menjual barang seperti gedung atau lelang mobil dinas.

  • Arus kas dari aktivitas pendanaan

Artinya, arus kas pendapatan dan beban yang timbul dari aktivitas pendanaan perusahaan. Misalnya, penjualan obligasi, pembayaran deviden, pelunasan kredit bank.

Catatan atas laporan keuangan, suatu catatan sistematis yang berisi ringkasan informasi tentang kebijakan akuntansi yang signifikan dan informasi penjelas lainnya dalam laporan keuangan.

Oleh karena itu, yang tidak termasuk dalam neraca perusahaan adalah neraca saldo. Neraca saldo adalah bagian dari fase ringkasan saldo.

Jadi, itulah jawaban untuk pertanyaan berikut macam macam laporan keuangan kecuali, semoga bisa bermanfaat.

Kunjungi juga

Sales Automation

Pentingkah Sales Automation bagi Pertumbuhan Bisnis Digital

Menjalankan bisnis yang sukses bukanlah hal mudah, baik bagi pemilik usaha kecil, pendiri perusahaan rintisan, …